BUDAPEST - Perasaan Lewis Hamilton campur aduk usai balapan di F1GP Hungaria, Minggu (31/8/2011) malam tadi. Meski kecewa harus melupakan kemenangan yang sudah di depan mata, namun pembalap McLaren ini senang karena yang akhirnya memenangkan balapan adalah rekan setimnya, Jenson Button.
Seri balapan di Budapest memang memberikan kenangan yang buruk buat Hamilton. Betapa tidak, Hamilton yang sukses memimpin balapan hingga pertengahan lomba harus rela kehilangan kemenangannya, karena mengalami spin. Posisinya direbut Button yang saat itu berada tepat di belakangnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Usai insiden tersebut, Hamilton yang masih bisa mengamankan posisi dua, harus kembali menerima kenyataan posisinya makin melorot. Kali ini bukan karena dia mengalami spin, tapi dia harus menjalani hukuman drive trough penalty karena dianggap membahayakan pembalap lain (Paul Di Resta) saat mencoba membawa kembali mobilnya ke arah yang benar (usai spin).
Hukuman penalti ini praktis memupuskan peluang Hamilton untuk bisa bertarung memperebutkan kemenangan atau bahkan podium di Hungaroring. Pasalnya, jaraknya dengan Button, Sebastian Vettel dan Fernando Alonso sudah sangat jauh, sehingga tidak mungkin mengejar. Hamilton akhirnya harus puas finis keempat.
Namun Hamilton sedikit terbayar, setelah mengetahui bahwa rekan setimnya, Button keluar sebagai pemenang. Menurutnya, kemenangan Button ini merupakan sinyal ancaman untuk tim juara (Red Bull Racing). Diketahui, McLaren keluar sebagai pemenang di dua seri terakhir (Hamilton menang di F1GP Jerman).
“Ucapan selamat saya alamatkan untuk Jenson. Dia membuat saya tertekan dan dia pantas memenangkan balapan ini. Saya minta maaf kepada tim (McLaren), karena kami gagal mengakhiri balapan di posisi satu-dua. Tapi, paling tidak satu dari kami keluar sebagai pemenang,” ujar Hamilton sebagaimana dikutip Crash.net, Senin (1/8/2011).
“Mobil bekerja dengan sangat baik hari ini. Saya rasa, kondisi yang lebih dingin banyak membantu kami, tapi sejauh ini tim telah melakukan tugasnya dengan baik dan membawa kami ke tempat yang semestinya. Kini, kami berhasil memenangi dua seri dalam kurun waktu sepekan. Ini merupakan cara yang tepat untuk memasuki jeda paruh kompetisi,” tutupnya.
Ya, usai GP Hungaria ini, para pembalap dan tim akan menjalani masa libur tengah kompetisi selama satu bulan, untuk mempersiapkan diri dan mobil menyongsong putaran kedua musim 2011, yang dimulai pada seri F1GP Belgia di Sirkuit Spa Francorchamps, 28 Agustus mendatang.
(acf)
