Share

Sengketa Arema Semakin Parah

Kukuh Setiawan (Koran Sindo), Koran SI · Rabu 22 Februari 2012 02:32 WIB
https: img.okezone.com content 2012 02 22 49 580073 jC3VrqmZAS.jpg Logo Arema FC. (Foto: Ist)
A A A

MALANG - Sengketa yang terjadi di Arema FC tampak jauh lebih parah dibanding sebelumnya. Jika beberapa waktu lalu konflik masih bisa diredam dengan rekonsiliasi, tapi kali ini tampaknya langkah itu tidak akan ditempuh lagi.

 

Kedua kubu, PT Ancora Tbk dan Muhammad Nur, kukuh mempertahankan sikap mereka dan tak ada yang mau mengalah. Ironisnya, hingga tiga pekan perpecahan yang mengorbankan dua pertandingan, persoalan masih belum ada titik terang.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Informasi terbaru yang diterima, kubu Muhammad Nur yang didukung Walikota Malang Peni Suparto mengatakan tidak tertarik untuk melakukan rekonsiliasi. Peni tetap ngotot mengklaim timnya yang lebih layak bertanding di Indonesian Premier League (IPL).

 

Salah satu orang dekat Peni Suparto mengungkapkan, upaya rekonsisliasi sudah tertutup dan tim yang sah tetap milik Milomir Seslija. “Tim akan dipersiapkan untuk pertandingan lawan Persijap Jepara. Pak Peni sudah bilang ke tim kalau mereka yang akan bertanding,” ujar orang dekat Peni tersebut.

 

Peni terlihat sangat percaya diri. Bahkan ia mempersilakan pemain yang kini dilatih Antonic Dejan untuk menyeberang ke tim asuhan Milo. Kengototan peni memberangkatkan tim asuhan Milomir Seslija menunjukkan tidak ada lagi rekonsiliasi atau penggabungan tim seperti bulan lalu.

 

Pada awal Januari, dua tim Arema yang terpecah bisa disatukan kala Singo Edan menghadapi Persija Jakarta di Stadion Manahan Solo. Penyatuan tim berimbas pada membludanya jumlah pemain di Arema yang mencapai 35 pemain dan sebagian harus menganggur.

 

Situasi sekarang justru terbaik. Kedua tim sama-sama tak mau mengalah dan ironisnya kedua kubu justru kekurangan pemain. Milomir Seslija hanya memiliki 14 pemain, termasuk tiga pemain magang, sedangkan Antonic Dejan menyimpan 15 pemain.

 

Jumlah itu tentu belum ideal untuk sebuah pertandingan, terlepas siapa yang bnanti akan bertanding. Kedua kubu juga belum menambah amunisi secara signifikan walau bursa transfer IPL sudah dibuka 20 Februari, kecuali masuknya striker gaek Purwanto ke tim Antonic Dejan.

 

Sementara, kubu Ancora melalui Media Officer Noor Ramadhan belum membuat statemen seputar perkembangan terbaru di klub yang didirikan pada 1987. Noor hanya mengatakan upaya mengurai persoalan di Arema akan terus dilakukan dan tetap terfokus ke pertandingan.

 

“Saya rasa tidak ada yang ingin Arema kembali gagal bertanding. Kami berharap masalah akan selesai dan Arema akan bermain menghadapi Persijap Jepara,” demikian penuturan Noor. Dirinya tidak membeber sejauh mana perkembangan upaya penyelesaian yang dilakukan Ancora maupun M Nur.

 

Sementara itu, sejumlah pemain Arema IPL dirumorkan bakal minggat ke Arema ISL. Nama yang santer disebut adalah kiper Kurnia Meiga dan winger Muhammad Ridhuan. Kedua pemain tampak hadir di Stadion Kanjuruhan kala Arema ISL menjamu Persija Jakarta.

(hmr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini