Share
Advertisement

Twitter Tutup Beberapa Akun di Turki

Andina Librianty , Jurnalis-Rabu 16 April 2014 10:15 WIB
Ilustrasi (Foto: Reuters)
Ilustrasi (Foto: Reuters)
A
A
A
ANKARA - Memanasnya hubungan Turki dan Twitter akhirnya mencapai titik temu. Hal ini karena Twitter setuju menutup beberapa akun di Turki yang diminta oleh pemerintah setempat.
 
Turki beberapa pekan lalu memblokir akses ke Twitter, tepat sebelum pemilihan umum berlangsung. Larangan tersebut akhirnya dicabut setelah regulator setempat mengatakan bahwa hal itu bentuk pelanggaran hak asasi manusia.
 
Pada saat pemblokiran, Turki mengatakan Twitter menolak dan menghapus sejumlah link dan akun. Alasan melunaknya sikap Twitter yang akhirnya setuju dengan permintaan tersebut, dilaporkan karena pemerintah mengancam menyelidiki dugaan praktik penggelapan pajak Twitter.
 
"Kedua belah pihak telah saling memahami sepenuhnya, dan memutuskan membangun sistem kerjasama di masa depan. Sejumlah akun akan ditutup," jelas seorang petinggi di pemerintah Turki, seperti dilansir Softpedia, Rabu (16/4/2014).
 
Meskipun saat ini Twitter telah bisa diakses di Turki, pemblokiran YouTube belum dicabut. Situs video milik Google ini memiliki 15 video yang menampilkan pejabat pemerintah membahas tentang intervensi militer di Suriah.
 
Google tak mengabulkan permintaan pemerintah Turki, untuk menghapus video-video tersebut.

(adl)

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Topik Artikel :
Telusuri berita techno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement