Share

Cara Anak ITS Bikin Difabel Pede

Margaret Puspitarini , Okezone · Kamis 17 April 2014 19:05 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 17 373 971976 nwyGcjLAwR.jpg Foto : Kunjungan mahasiswa ITS ke sebuah SLB di Surabaya/ITS
A A A

JAKARTA - Seorang mahasiswa tidak hanya harus memiliki kemampuan akademis. Mereka juga dituntut untuk memiliki kepekaan sosial yang tinggi terhadap sesama.  

Menyadari hal tersebut, Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pun kembali menggelar Sosial Masyarakat (Sosma) Ranger on Vacation (SRV). Kali ini, lokasi kegiatan bertempat di Sekolah Luar Biasa (SLB) Grahita Sari Surabaya.

 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Ketua Pelaksana Amiril Mu'minin menerangkan, gelaran berusaha dicanangkan setiap tahunnya. Hanya saja selalu berbeda lokasi dan sasaran dari tahun ke tahun.

 

"Ini agenda tahunan kami. Tahun kemarin kami mengadakannya di yayasan kanker di wilayah Surabaya. Tahun ini, kami rencanakan di SLB Grahita Sari ini," papar Amiril, seperti disitat dari ITS Online, Kamis (17/4/2014).

 

Dia mengatakan, program ini memang bertujuan untuk mengenalkan SLB kepada mahasiswa JTI. Sehingga dapat menumbuhkan kepekaan sosial sekaligus meningkatkan keceriaan anak-anak yang cenderung tidak percaya diri dan minder dengan pergaulan seperti pada umumnya.

 

"Sebenarnya mereka punya harapan yang tinggi, hanya saja kurang dukungan. Kami juga mengurangi rasa minder dengan melakukan interaksi kepada mereka, berbaur saja dengan mereka," tutur mahasiswa angkatan 2012 itu.

 

Pemilihan SLB itu sebagai sasaran kegiatan sosial HMTI adalah karena jarak lokasinya yang relatif dekat dengan kampus ITS. Selain itu, SLB yang berdiri sejak 1988 oleh perkumpulan Dharma Wanita Surabaya itu memang memerlukan bantuan walau hanya bersifat sederhana seperti ini.

 

"Tujuan utama lembaga ini adalah untuk mendidik anak-anak yang memiliki keterbelakangan secara mental. Kami berusaha membantu sebisa mungkin,"urai Amiril.

 

Kepala SLB Grahita Sari Surabaya Soelistyowati mengapresiasi kunjungan yang dilakukan oleh para mahasiswa ITS itu. Lewat kunjungan tersebut, lanjutnya, dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak di SLB.

 

"Senang ada kunjungan seperti ini, bisa melatih soft skill anak-anak. Karena kita juga ingin anak-anak bagus secara soft skill," kata Soelistyowati.

 

Tidak hanya kunjungan, rombongan dari ITS juga memberikan pemberian pelatihan sederhana di bidang kerajinan tangan dan outbond. Kemudian, di akhir acara, mereka juga menyerahkan bantuan berupa uang tunai.

(mrg)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini