Share

Saat Aplikasi Bisa Gantikan Buku Panduan Wisata

Mutya Hanifah, Okezone · Kamis 17 April 2014 12:18 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 17 407 971757 14C8PBpLbC.jpg Menparekraf Mari Elka Pangestu (Foto: Fitri/Okezone)
A A A

JAKARTA - Dulu, untuk mengetahui informasi mengenai suatu tempat wisata, turis harus melihat dari brosur atau buku panduan wisata. Kini, seiring perkembangan teknologi, semakin banyak aplikasi yang memudahkan wisatawan mencari informasi mengenai destinasi.

Apalagi dengan kehadiran aplikasi-aplikasi jejaring sosial yang memungkinkan wisatawan untuk saling berbagi pengalaman mengenai suatu destinasi. Aplikasi ini bisa menggantikan kehadiran buku panduan dalam memberikan informasi.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Buku panduan itu kan hanya fakta mengenai suatu tempat dan cenderung monoton. Berbeda dengan jejaring sosial yang bisa lebih bervariasi," kata Mari Elka Pangestu, Menteri Pariwisata dan EKonomi Kreatif, dalam keterangan pers yang diterima Okezone, Kamis (17/4/2014).

"Kalau dengan aplikasi di gagdet atau jejaring sosial itu jadi ada interaksi dalam berbagi pengalaman," tutur Mari.

Jejaring sosial media, menurut Mari, juga bisa membuat wisatawan lebih kreatif dalam berbagi pengalamannya pada dunia. "Dengan lebih menarik, orang juga lebih tertarik untuk datang ke suatu destinasi," tukasnya.

(ftr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini