BANDUNG - Audisi Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 6 2014 digelar di Kota Bandung pada 16-17 April. Ribuan peserta pun berdatangan untuk menjajal kemampuan dan peruntungannya menjadi penyanyi dangdut.
Bukan hanya dari Kota Bandung, peserta audisi ada yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, ada peserta yang sengaja datang jauh-jauh dari Thailand, yaitu Ridho 'Koko' (24).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Ia lolos dari audisi tahap pertama. Ia pun berjuang untuk memperebutkan salah satu dari enam tiket yang akan bertarung pada babak selanjutnya.
Ia sengaja terbang dari Thailand ke Indonesia dan mengikuti audisi KDI di Kota Bandung. "Saya ingin menjadi penyanyi dangdut, makanya saya ikut KDI," ujar Ridho.
WNI blasteran Palembang-Thailand ini mengaku rela berhenti bekerja sebagai supervisor perusahaan surfing di negeri berjuluk Gajah Putih itu demi mewujudkan ambisinya.
"Sulit sekali untuk memilih pekerjaan yang sekarang dengan mengikuti audisi ini. Tapi namanya hidup harus punya pilihan, makanya pilih ikut audisi," ungkapnya.
Ridho yang mengaku belajar menyanyi dangdut secara otodidak ini berharap bisa masuk ke babak 6 besar. Itu demi memudahkan tujuannya melenggang ke babak berikutnya.
"Harapannya bisa masuk babak 6 besar dan membawa harum nama Kota Bandung di pentas KDI," ucapnya.
Senada dengan Ridho, Inggit Putri (15), juga mengungkapkan cita-citanya menjadi penyanyi dangdut sukses. "Saya pengin lolos karena ingin menggapai cita-cita sebagai penyanyi," kata perempuan asal Sukabumi.
Jika ternyata lolos dalam audisi, Inggit mengaku akan lebih memilih melanjutkan karier di KDI. Sedangkan untuk dunia pendidikan, ia akan memilih mengikuti home schooling," tuturnya.
Soal kesukaannya pada musik dangdut, ia mengaku sudah menyukainya sejak kecil. "Kata ibu sih waktu umur saya satu tahun, kalau mendengar lagu dangdut langsung goyang dan akhirnya menjadi suka dangdut," pungkasnya.
(rik)