Share

Atasi Obesitas Tak Cukup Turunkan Berat Badan

Helmi Ade Saputra, Jurnalis · Jum'at 18 April 2014 05:20 WIB
$detail['images_title']
Miliki tubuh indah (Foto: Google)

PENYAKIT-penyakit kronis seperi diabetes, stroke, dan gangguan jantung seringkali bermula dari obesitas. Sayangnya, semakin banyak orang-orang yang mengalami obesitas saat ini, sehingga risiko terkena penyakit kronis pun turut meningkat.

Bila melihat persoalan obesitas yang kian meningkat prevalensinya, tentu faktor pencetusnya harus dicegah. Lantas, apa saja faktor pencetus obesitas dan bagaimana mengatasinya?

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Menurut Nutrition Advisory Board Herbalife sekaligus ahli nutrisi dan obesitas, Dr. Rocio Medina, banyak faktor-faktor pencetus dari obesitas, yaitu proses lingkungan, fisiologi, genetika, dan gangguan emosional. Sehingga dalam mengatasi persoalan obesitas harus dilakukan pendekatan yang berbeda-beda pula.

"Tetapi masih banyak orang yang tidak mengerti kenapa dan mengapa mereka bisa menjadi obesitas, ini masalahnya," jelas Dr. Rocio Medina pada media briefing dalam rangka “Tur Kesehatan Asia Pasifik 2014” di The Hall 8, Senayan City, Jakarta, Kamis, 17 April 2014.

Oleh karena itu, peran aktif yang membantu masyarakat mengatasi permasalahan kesehatan ini untuk mewujudkan hidup yang lebih sehat sangat diperlukan. Dr. Rocio Medina mengatakan bahwa harus dilakukan pendekatan edukasi kepada masyarakat tentang prinsip gaya hidup dan pola olahraga yang sehat.

Selain itu, menurut Dr. Rocio Medina, masyarakat juga perlu mendapatkan edukasi tentang prinsip-prinsip nutrisi yang lebih baik, pentingnya aktivitas fisik yang rutin, dan gaya hidup yang sehat untuk secara proaktif melawan obesitas.

"Jadi, mengatasi obesitas tidak hanya semata menurunkan berat badan saja, tetapi juga tentang bagaimana mengelola masa otot dan menjaga hidrasi. Hanya dengan cara itu, kita mungkin bisa mengatasi epidemi obesitas," jelasnya.

(tty)