JIKA biasanya Anda menyelam di sebuah kolam yang tenang, di antara ombak kecil ataupun hewan hewan kecil lautan, berbeda dengan lokasi selam yang satu ini. Bukan hanya terletak di sebuah lautan luas, namun sesuatu yang berbeda telah menunggu di bawah air ini.
Terletak di sebuah pulau tak berpenghuni, dan dikelilingi oleh bebatuan lepas pantai Koror, Palau, Jellyfish Lake adalah salah satu dari 70 danau air asin yang berada di Kepulauan Pasifik Selatan. Dulunya danau ini memang terhubung langsung ke lautan luas, namun kini sudah dipotong dan danau tidak lagi mengalir ke laut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Danau yang terisolasi ini menjadi sempurna bagi kawanan ubur-ubur yang beberapa juta tahun lamanya terjebak di dalam kawasan ini. Sekitar 12 ribu tahun, ubur-ubur sudah mendiami danau ini. Mereka mengonsumsi ganggang dan tidak ada predator lain yang akan membahayakan populasi ubur-ubur ini.
Meskipun ubur-ubur memiliki sengatan, namun sengatan cukup kecil untuk dirasakan oleh manusia. Berenang di danau ini aman dan diperbolehkan. Tetapi scuba diving tidak boleh karena akan menggangu ekosistem di dalamnya.
Pada siang hari, para ubur-ubur ini bermigrasi dari satu sisi danau yang lain mengikuti jalan matahari, dan berusaha selalu mencari ganggang untuk bertahan hidup seperti yang dilansir dari Atlasobscura.
Ingin rafting gratis di Citarik? Buka link ini
(ftr)
