Share

Jika BTN Diakuisisi Mandiri, Ini Dampak Negatifnya

Dani Jumadil Akhir , Okezone · Minggu 20 April 2014 16:11 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 20 457 972925 bf3axzonVw.jpg Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Jika akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) jadi dilakukan, akan timbul risiko yang besar. Pasalnya, visi dan misi BTN sangat berbeda dengan Bank Mandiri.

"Kan visi misi kita sebagai bank fokus bagi pelayanan rumah untuk rakyat. Sementara visi dan misi Mandiri lebih ke arah komersial. Ini akan merubah semuanya," ucap Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat SP Bank BTN Satya Wijayantara di Kantor BTN, Harmoni, Jakarta Pusat, Minggu (20/4/2014). 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Dia menegaskan, ini tentu akan menghambat program pembiayaan perumahan yang telah dilakukan Bank BTN selama ini.

"Akuisisi ini juga akan membahayakan portofolio kredit perumahan yang saat ini sudah ditangani BTN sebagai bank fokus pembiayaan perumahan," tegas dia.

Lanjut Satya mengungkapkan, risiko lain yang timbul adalah risiko terhambatnya ketersediaan rumah bagi rakyat, yang saat ini memang sudah minim (backlog). "Ada risiko politik mengenai ketersediaan rumah bagi rakyat," pungkasnya.

Seperti yang diketahui, Kementerian Badan Usaha Milik Negara secara diam-diam melayangkan surat izin prinsip Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berupa pengambilalihan saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) pada 11 April 2014, atau dua hari setelah Pemilu Legislatif (Pileg) dilaksanakan.

(wdi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini