Share

Guru Bangga Kurikulum Bahasa Indonesia Ada di Cambridge

Margaret Puspitarini , Okezone · Rabu 23 April 2014 18:01 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 23 373 974732 RwD5IHDyV6.jpg Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Era globalisasi membuat tingkat persaingan di berbagai bidang kehidupan semakin sengit, tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Tidak mengherankan ketika masyarakat pun memilih pendidikan berstandar internasional dibandingkan nasional.

Salah satu kurikulum berstandar internasional yang kerap digunakan oleh berbagai sekolah ialah kurikulum Cambridge. Salah satu produk baru yang dikeluarkan oleh Cambridge International Examinations dalam kurikulum Cambridge ialah Cambridge IGCSE Bahasa Indonesia bagi pelajar yang menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Direktur Regional Asia Pasifik Cambridge International Examinations Ben Schmidt menyebut, kurikulum tersebut disusun sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia. Sebab, dalam penyusunan materi, pihak Cambridge juga menerima berbagai rekomendasi dari para guru bahasa Indonesia di Tanah Air.

"Kurikulum ini disusun oleh para ahli bahasa di Cambridge. Tapi juga mempertimbangkan saran dari para guru bahasa Indonesia di Jakarta mengenai kebutuhan murid untuk bidang bahasa Indonesia," kata Schmidt, di Raffles International Christian School Indonesia (RICS) Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (23/4/2014).

Kehadiran subyek baru dalam kurikulum Cambridge itu mendapat sambutan positif dari para guru yang sekolahnya mengadopsi kurikulum tersebut. Sofia Sinaga, misalnya. Guru bahasa Indonesia di Sekolah Internasional Pelita Harapan Lippo Cikarang itu menyatakan, keberadaan kurikulum Cambridge IGCSE bahasa Indonesia membantu kesiapan para pelajar dalam menghadapi tantangan di masa depan.

"Kurikulum Cambridge IGCSE Bahasa Indonesia memungkinkan banyak pelajar di Indonesia untuk memahami budaya Indonesia yang sangat penting dalam mendefinisikan peran mereka di masyarakat di masa depan," tutur Sofia.

Pendapat serupa turut diungkapkan Kepala Sekolah Mentari International School Bintaro, Dianindah Apriyani. Dia mengaku, alasan menggunakan kurikulum bahasa Indonesia milik Cambridge karena melihat kebutuhan para pelajar serta menjalankan tuntutan dari pemerintah yang mewajibkan sekolah mengajarkan bahasa Indonesia.

"Ini jawaban bagus dari Cambridge. Selama ini, kami hanya mengajarkan sesuai kurikulum nasional. Keberadaan kurikulum Cambridge menambah kemudahan kami dalam mengajar dan tidak terpaku dengan kurikulum nasional. Atau bisa dikatakan untuk memperkaya kurikulum nasional," ujar Dian.

(ade)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini