Share

Profesor Ini Sebut Banyak Gaji CEO Terlalu Tinggi

Widi Agustian , Okezone · Jum'at 25 April 2014 06:06 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 24 213 975336 t0eLH5yU2e.jpg Ilustrasi: (Foto: Reuters)
A A A

JAKARTA - Sebagai seorang pimpinan tertinggi, chief executive officer (CEO) biasanya mendapatkan pendapatan paling besar di perusahaan.

Tapi, sejumlah CEO disebut dibayar terlalu tinggi. Demikian disampaikan Profesor Yale Law School, Jonathan Macey, dilansir dari CNBC, Jumat (25/4/2014).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Lebih banyak CEO dibayar terlalu tinggi daripada yang dibayar lebih rendah," kata Macey.

Belum lama ini, RUPS Coca Cola akhirnya menyetujui pemberian bonus untuk jajaran eksekutif. Tapi, rapat ini tentu saja dihujani kritik dari para pemegang sahamnya.

Rencana pemberian saham bonus, sebagai bonus kepada para eksekutif di perusahaan ini, dinilai akan menggerus nilai sahamnya. Pasalnya, nilai saham bonus ini tak tanggung-tanggung, yakni mencpai USD13 miliar.

Tahun lalu, CEO Coca Cola Muhtar Kent dibayar USD20,4 juta. Turun 33 persen dari total kompensasinya pada tahun 2012.

Berdasarkan Executive Paywatch, perbandingan pendapatan CEO dengan karyawan adalah 331:1 pada tahun 2013. Di mana CEO dari perusahaan yang sahamnya terdaftar di S&P 500, mencapatkan total kompensasi USD11,7 juta.

(rzy)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini