LOS ANGELES - Artis senior, Joan Rivers menolak untuk meminta maaf atas lawakannya yang dianggap meledek korban penyekapan Ariel Castro. Bagi Joan, apa yang dia katakan hanya lelucon semata.
Joan melontarkan lelucon membandingkan tinggal di kamar tamu anaknya dengan kisah wanita para korban penyekapan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Aku seorang komedian. Aku tahu apa yang para gadis itu jalani. Itu hanyalah sedikit lelucon bodoh. Tidak perlu meminta maaf untuk itu," kata Joan seperti dikutip Aceshowbiz, Jumat (25/4/2014).
"Tenang saja, aku ini seorang komedian. Komedian itu bebas, jadi biarkan saja melangkah," tandasnya.
Artis yang juga dikenal sebagai pengamat mode ini pun meminta orang tidak membesar-besarkan leluconnya. Untuk meredam situasi, Joan pun ikut bersyukur karena para korban penyekapan Ariel ditemukan selamat dan sekarang dalam kondisi baik-baik saja.
Seperti diketahui, kasus penyekapan yang dilakukan Ariel memang sempat menyita perhatian. Bagaimana tidak, Ariel menyekap sejumlah wanita di rumahnya selama hampir 10 tahun tanpa diketahui orang. Selama menyekap itu, Ariel kerap berlaku kasar dan memperkosa korbannya.
Ariel pun didakwa dengan banyak pasal seperti penculikan, pembunuhan, pemerkosaan. Tak tanggung-tanggung, pria 52 tahun itu dijatuhi hukuman 1.000 tahun penjara.
(rik)