JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui konsorsium BUMN konstruksi akan segera merealisasikan pembangunan transmisi listrik sepanjang 1.120 kilometer (km) di Pulau Sumatera.
Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) Bintang Perbowo, berharap akhir 2014 WIKA mampu menyelesaikan feasibility studi (FS) pembangunan transmisi listrik di wilayah Palembang-Medan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Akhir tahun ini FS selesai, pemda akan berusaha cari tempat tanahnya PTPN lebih mudah. PTPN ikut sharing sih," kata Bintang di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (25/4/2014).
Hingga saat ini, sambung Bintang, pihak WIKA sendiri masih terus melakukan pembahasan yang intensif dengan pihak pemerintah Sumatera, dalam hal ini Gubernur Sumatera mengenai realisasi pembangunan transmisi listrik tersebut.
Menurut Bintang, investasi yang diperlukan untuk satu seksi dengan total panjang 130 kilo meter (KM) cukup besar. Nilai investasi proyek ini pun sesuai dengan kebutuhan listrik di Pulau Sumatera yang sangat besar. "Ini masih dibahas, dan terakhir dibahas dipertemuan dengan Gubernur Sumatera Selatan, untuk satu sesi Rp6 triliun
Adapun, lima BUMN konstruksi yang turut andil dalam pembangunan transmisi listrik, yakni PT Wijaya Karya (Persero), PT Waskita Karya (Persero), PT Adhi Karya (Persero), PT Hutama Karya (Persero), dan PT PP (Persero).
(mrt)