JAKARTA - Pergerakan saham-saham di pasar saham Indonesia masih belum menunjukkan aksi beli yang besar. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat tipis 2,99 poin ke 4.894,07
Pagi ini, sebanyak 42 saham menguat, 19 saham melemah dan 19 saham bergerak stagnan. Membuka perdagangan, telah terjadi transaksi sebesar Rp40,781 miliar dari 19,555 juta lembar saham diperdagangkan.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sementara di Asia, saham-saham bergerak dua arah dengan indeks Nikkei naik 108,01 poin atau 0,75 persen ke 14.513, indeks Hang Seng turun 146,83 poin atau 0,65 persen menjadi 22.415,97, dan indeks Straits Times turun 0,31 persen menjadi 3.273,76.
Indeks LQ45 naik 0,86 poin atau 0,1 persen ke 830,46, Jakarta Islamic Index (JII) menguat 1,43 poin atau 0,2 persen ke 664,61, dan Indeks MNC36 menguat 0,32 poin atau 0,1 persen ke 249,67.
Relitrade Securities dalam risetnya mengatakan, IHSG diprediksi akan bergerak mix dengan kecenderungan melemah pada perdagangan hari ini. Sentimen dari luar negeri juga cenderung mix, bursa AS dan Eropa ditutup mix cenderung menguat kemarin meskipun dikabarkan Rusia telah memulai latihan militer di perbatasan Ukraina.
"Sedangkan dari dalam negeri, investor masih cenderung wait and see mengenai koalisi parpol," jelas riset tersebut di Jakarta, Jumat (25/4/2015).
Sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas menguat, dengan sektor industri dasar dan sektor properti memimpin penguatan sebesar 0,3 persen. Sementara dua sektor yang melemah yakni aneka industri dan perkebunan, dengan masing-masing 0,3 persen dan 0,1 persen.
Adapun saham-saham yang masuk jajaran top gainers, antara lain saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp125 ke Rp5.075, saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) naik Rp84 ke Rp580, dan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp75 ke Rp22.400.
Sedangkan saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) turun Rp500 menjadi Rp5.000, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp225 menjadi Rp26.050, dan saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp200 menjadi Rp14.775.
(mrt)
