JAKARTA - Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) menyebutkan, amblesnya jembatan Comal, Pemalang, Jawa Tengah (Jateng) masih belum memberikan dampak terhadap pendistribusian gula rafinasi yang didistribusikan AGRI kepada industri makanan dan minuman di wilayah Jawa Timur.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Wakil Ketua AGRI, Sugiarto kepada wartawan di Menara Global, Jakarta, Selasa (22/7/2014).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Kita belum merasakan (gangguan distribusi), seharusnya sih ada," kata dia.
Sugiarto mengatakan, masih belum merasakan gangguan pendistribusian gula rafinasi AGRI ke wilayah Jawa Timur lantaran adanya peraturan yang dikeluarkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengenai penggunaan kendaraan berat yang tidak boleh beroperasi satu Minggu sebelum hari Raya Idul Fitri.
"Penggunaan kendaraan berat lagi diberhentikan satu Minggu sebelum hari H (Lebaran), jadi belum terasa," tambahnya.
Ditambah lagi, kata Sugiarto, jikalau pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) yang melakukan pembenahan jembatan tersebut dengan cepat, maka sama sekali tidak memberikan gangguan terhadap pendistribusian gula rafinasi ke wilayah Jawa Timur (Jatim).
"Karena dua Minggu setelah pembetulan jembatan tersebut, industri mamin di Jabar dan Jatim itu buka, dan jembatan sudah benar," tutupnya.
(rzk)