DIBALIK tragedi jatuhnya MH17, beberapa maskapai saling mengklaim aman pada rute penerbangan mereka. Namun bagi penumpang, hal ini justru menimbulkan kecaman termasuk Finnair.
Setelah Singapore Airlines meminta maaf kepada publik atas postingan mereka di media sosial yang menyudutkan MH17, kini maskapai penerbangan Finnair melakukan hal sama.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Dengan alasan sama, Finnair mengaku hanya ingin meyakinkan penumpang bahwa maskapai yang mereka tumpangi aman karena tidak melewati jalur konflik. Bahkan mereka menyatakan mengubah rute tidak melintas di wilayah udara Ukraina sejak negara tersebut konflik dengan Russia.
“Finnair tidak terbang di atas Ukraina. Keselamatan Anda prioritas utama kami,” berikut postingan Finnair di sebuah media sosial mereka.
Seperti dilansir Dailymail, Selasa (22/7/2014) Finnair memiliki rute penerbangan reguler yang terbang di wilayah Dnipropetrovski dimana kawasan tersebut masuk ke dalam wilayah Ukraina Timur.
Saat ini Finnair memutuskan untuk tidak membuka rute terbang menuju Ukraina. Perusahaan dan otoritas penerbangan membuat keputusan yang sangat hati-hati menyoal penerbangan mereka ke kawasan Eropa. Mereka bahkan memilih rute baru yang lebih panjang guna menghindari kawasan konflik tersebut.
Maskapai ini menjelaskan permohonan maaf mereka akan postingan tersebut. Tak ada maksud apa-apa selain ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada para penumpang.
(jjs)