JAKARTA - Tingkat penjualan kondotel eksisting di Bali mencapai angka di atas 90 persen pada Juni 2014. Penjualan ini relatif stabil sejak tiga tahun terakhir.
Head of Research & Advisory Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo menyebutkan, profil pembeli kondotel banyak memiliki kaitan dengan harga unit yang ditawarkan di pasar.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Pembeli kondotel dengan harga Rp2 miliar ke bawah didominasi oleh pembeli domestik yang kebanyakan berasal dari Jakarta, Surabata dan Bali," kata dia di Jakarta.
Sementara pembeli proyek kondotel kelas atas didominasi oleh investor asing uang beradal dari Australia dan Asia, termasuk Singapura dan Hong Kong.Saat ini, harga jual kondotel di Bali cukup variatif. Dimulai dari Rp30 juta per meter persegi (m2) sampai USD6.000 per m2.
Kondotel dengan kisaran harga Rp2 miliar sebagian besar berlokasi di area Kuta dan Tuban, yaitu area dengan orientasi budget bagi turis lokal maupun mancanegara.Sementara itu, proyek kelas atas lebih banyak didistribusikan di area Nusa Dua, Seminyak dan Canggu.
(wdi)