KEBANYAKAN kontes kecantikan lebih mengutamakan penilaian pada performa fisik para kontestannya. Setalah itu, kecerdasan serta perilaku, tapi ini berbeda dengan ajang Miss World.
Miss World merupakan kontes kecantikan atau beauty pageant yang lebih mengutamakan kecantikan hati para kontestannya. Ini tergambar dari fast track Beauty with a Purpose, di mana mereka harus membuat program sosial di negaranya masing-masing lalu dibawa ke panggung Miss World. (Baca: Maria Rahajeng Terinspirasi Anak-Anak Desa di Pandeglang)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tujuan diselenggarakannya program sosial oleh para perwakilan Miss World dari seluruh dunia ini adalah menunjukkan kepedulian mereka terhadap sekitarnya.
Miss Indonesia 2014 Maria Rahajeng pun mengakui bahwa program sosial lewat Beauty with a Purpose dalam ajang Miss World sangatlah penting. “Sangat penting karena ada beberapa pageant yang tidak ada Beauty with a Purpose. Kontestannya pun tidak harus membuat program sosial yang bisa dipresentasikan di kontesnya,” kata Maria Rahajeng kepada Okezone saat mengikuti kegiatannya di Desa Cimanggu, Pandeglang, Banten, baru-baru ini.
Pentingnya program sosial Beauty with a Purpose dirasa Maria merupakan sesuatu hal yang menunjukkan kepedulian terhadap sesama. Miss World, diakuinya, bukan hanya menonjolkan kecantikan fisik para kontestannya, tapi juga kecantikan yang terpancar dari dalam hati. (Baca: Beauty with A Purpose Maria Rahajeng Direspons Positif)
“Menurut saya, Beauty with a Purpose sangat penting karena kecantikan fisik bukanlah hal yang terpenting. Program ini menunjukkan inner beauty kita, menunjukkan bahwa kita ingin melakukan sesuatu untuk orang lain di sekitar kita,” simpulnya.
Sebagai program sosial Beauty with a Purpose menuju panggung Miss World 2014, Maria akan membangun jembatan di dua desa di Pandeglang, Banten, yang kondisinya memprihatinkan. Padahal, jembatan tersebut sangat penting bagi mobilitas masyarakat sekitar. (Baca: Pesan Liliana Tanoesoedibjo soal Beauty with A Purpose)
(ftr)
