Share

Berikut Modus Calo Tipu Orangtua Calon Mahasiswa

Rachmad Faisal Harahap , Okezone · Rabu 23 Juli 2014 11:01 WIB
https: img.okezone.com content 2014 07 23 373 1016782 QTiCpmztMB.jpg Modus Calo Tipu Orangtua Calon Mahasiswa (Foto: BBC)
A A A

JAKARTA - Bermacam cara dilakukan oleh pelaku penipuan untuk menarik orangtua yang ini anaknya masuk ke universitas negeri. Bimbingan belajar (bimbel) menjadi salah satu modus penipuan itu.

Penipuan melalui pesan singkat SMS ataupun BlackBerry Messenger (BBM) masih sering dialami oleh berbagai kalangan. Sementara bimbel yang turut melakukan penipuan, memiliki akses untuk memasukkan anaknya kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Peristiwa penipuan dengan modus ini menimpa para orangtua calon mahasiswa baru (camaru) terkait adanya tawaran tersebut.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM, Prof. dr. Iwan Dwiprahasto M.Med.Sc., Ph.D, mengatakan, modus yang dilakukan para calo tersebut dengan mendatangi para orangtua saat mengantar anaknya mengikuti tes seleksi di UGM maupun di berbagai perguruan tinggi swasta (PTS) di Yogyakarta.

“Ada juga melalui telepon, bahkan ada oknum dari lembaga bimbingan belajar (bimbel) yang menyatakan mereka mempunyai akses untuk memasukkan anaknya diterima kuliah di UGM,” ujar Iwan, seperti dilansir laman UGM, Rabu (23/7/2014).

Lanjut Iwan, dari laporan yang masuk kepada UGM, para orangtua diminta biaya mulai dari Rp200 juta-Rp800 juta agar anaknya bisa masuk ke UGM. Biasanya para calo tersebut mematok harga yang cukup tinggi.

"Padahal UGM tidak menerapkan kebijakan uang pangkal. Biaya pendidikan dibebankan kepada maba hanya Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dibayarkan per semester saja," ucapnya.

Iwan menambahkan, terkait tawaran para calo yang menjanjikan memasukkan siswa diterima di UGM, proses seleksi camaru UGM dilakukan dengan sistem yang sangat ketat, serta dengan kriteria penilaian yang jelas.

“Proses seleksi tidak dapat diintervensi oleh pihak di luar panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB)," tambahnya.

(rhs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini