Share

5.700 Maba Unpad Siap Ikut Prosesi Mahasiswa Baru

Margaret Puspitarini , Okezone · Rabu 23 Juli 2014 20:07 WIB
https: img.okezone.com content 2014 07 23 373 1017094 sM1vz5npb5.jpg 5.700 Maba Unpad Siap Ikut Prosesi Mahasiswa Baru (Ilustrasi Foto : Unnes)
A A A

JAKARTA - Sebanyak 5.700 orang terdaftar sebagai mahasiswa baru program sarjana di Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung untuk tahun akademik 2014/2015. Mereka diterima melalui dua jalur masuk yang ada di Unpad, yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Secara rinci, sebanyak 2.696 orang diterima melalui jalur SNMPTN dan 3.055 orang diterima melalui jalur SBMPTN. Para calon mahasiswa yang diterima lewat kedua jalur tersebut harus melakukan registrasi. Demikian disampaikan oleh Kepala Biro Pembelajaran dan Kemahasiswaan Unpad Isis Ikhwansyah.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Dia menyebut, registrasi administratif untuk jalur SNMPTN telah selesai pada 17 Juni lalu. Sementara registrasi administratif untuk jalur SBMPTN akan dilakukan pada 12–13 Agustus 2014, setelah terlebih dahulu melakukan pengisian biodata online dan membayar biaya kuliah.

“Jika ada calon mahasiswa baru yang kesulitan registrasi sehingga melewati masa pembayaran, kita akan melihatnya per kasus. Bahkan kita sampai mengontak apakah ada kesulitan apa. Karena bagaimanapun, seperti amanat pimpinan universitas tidak boleh ada mahasiswa yang tidak bisa kuliah,” tutur Isis, seperti dilansir dari situs Unpad, Rabu (23/7/2014).

Sementara itu, Ketua pelaksana PMB Unpad Dudy Heryadi mengatakan, prosesi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unpad akan dilaksanakan pada 18–19 Agustus 2014 di Stadion Jati Padjadjaran Unpad Kampus Jatinangor. Hari pertama, lanjutnya, akan digelar kegiatan Student Day, yakni pengenalan organisasi-organisasi kemahasiswaan yang ada di Unpad.

“Terkait dengan penugasan dari panita kepada mahasiswa baru seperti makalah, film pendek, dan benda-benda daur ulang. Ini sifatnya tidak wajib, bagi mahasiswa baru yang mampu mengerjakan saja,” ujar Dudy.

Dudy menjamin tidak ada kegiatan ospek yang bersifat kekerasan. Rangkaian kegiatan PMB universitas maupun fakultas, ungkapnya, lebih mengedepankan aspek-aspek persuasif.

“Kami sudah mengumpulkan pimpinan Pusat Pengembangan Kegiatan dan Kreativitas Mahasiswa (P2K2M) tiap fakultas untuk tidak melakukan tindak kekerasan pada PMB dan Warek I pun sudah membuat edarannya. Intinya, tidak ada lagi perpeloncoan dan acara tidak boleh sampai malam,” tegasnya.

(mrg)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini