AIR putih memiliki manfaat baik bagi kesehatan. Bahkan, air putih juga disebut bisa meluruhkan lemak.
Namun, rupanya hal ini tidak benar sama sekali. Dr dr Fiastuti Witjaksono, MSc, MS, Sp.GK mengatakan jika air putih tidak bisa mengikat lemak. Pasalnya, makanan yang sudah dikonsumsi secara otomatis akan dicerna di dalam tubuh.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Air tidak bisa melarutkan lemak sama sekali, tidak berpengaruh. Misalnya, kita makan rendang lima potong lalu minum air lima gelas dan berharap lemaknya keluar sama air, itu tidak benar,” katanya saat ditemui Okezone di Jakarta, belum lama ini.
dr Fiastuti menjelaskan bagaimana makanan tersebut dicerna secara fisiologis. Karenanya, dengan proses yang harus dijalani oleh makanan di dalam tubuh, dipastikan lemak tidak akan ikut keluar bersama air.
“Secara fisiologis, makanan masuk ke mulut lalu masuk melalui kerongkongan ke lambung dan dicerna. Saat di mulut, makanan dikunyah dan bercampur dengan enzim di mulut. Semakin lama dikunyah, makanan lama-lama jadi manis sehingga makanan akan jadi gula, di lambung juga demikian,” katanya.
“Begitu sampai di usus baru diserap. Proses itu harus dijalani, mau minum air juga enggak akan lari keluar,” terangnya.
Meski begitu, dr Fiastuti menganjurkan untuk memperbanyak konsumsi lemak. Pasalnya, serat merupakan pelarut lemak paling baik.
“Yang bisa mengikat lemak itu cuma serat, bisa didapat dari buah dan sayur. Kalau buah, misalnya kiwi atau pir,” tutupnya.
(fik)