LOS ANGELES – Penantian panjang musisi "Weird Al" Yankovic akhirnya terwujud. Setelah 30 tahun berkecimpung di industri musik, Yankovic akhirnya dapat merasakan karya albumnya mencapai posisi teratas chart Billboard 200.
Ya, album terbarunya, Mandatory Fun sukses menduduki posisi satu chart album Billboard 200 di pekan pertama setelah dirilis 15 Juli lalu. Menurut laporan dari Nielsen SoudScan, albumnya berhasil terjual sebanyak 104 ribu kopi di pekan pertamanya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Pencapaiannya album milik penyanyi yang memparodikan lagu "Happy", dan "Blurred "Lines" itu juga mencatatkan sebagai album komedi pertama yang menjadi nomor satu sejak tahun 1963. Pada tahun tersebut, album milik Allan Sherman, My Son the Nut pernah meraih posisi teratas.
Mandatory Fun juga sukses mencatatkan namanya sebagai album dengan penjualan terbesar dalam sepekan setelah dirilis sejak tahun 1994. Album The Beavis & Butt-Head Experience pernah menjadi album komedi dengan penjualan terbesar di tahun 1994 dengan terjual 118 ribu kopi dalam sepekan.
Lagu-lagu dalam album tersebut memparodikan lagu milik Pharrell Williams, "Happy" (Tacky), Iggy Azalea, "Fancy", Robin Thicke, "Bllured Lines" (Word Crimes). Bahkan, video klip "Word Crimes" menjadi salah satu yang terpopuler di YouTube saat ini, dengan lebih dari 42 juta kali dilihat.
Penyanyi bernama asli Alfred Matthew Yankovic itupun menggambarkan suka citanya atas penantian panjangnya di Twitter.
"Jika kau bilang 30 tahun lalu ini akan terjadi, aku tidak akan pernah mempercayainya. Jika kau bilang padaku dua minggu lalu, aku juga tidak akan pernah mempercayainya. Aku berharap semua orang dapat menikmati albumnya, dan saya merasa sangat berterima kasih kepada semua yang telah mendukungku," tandas Yankovic di akun Twitternya, seperti dilansir Billboard.
(rnp)
