JAKARTA- Meski tergolong pemain baru di pasar automotif nasional namun, Abarth Indonsia, sebagai distributor resmi Abarth di Tanah Air terus berusaha untuk meningkatkan performa penjualannya.
Bahkan memasuki semester satu tahun ini, Pabrikan asal Italia ini telah berhasil menjual sebanyak 30 unit kendaraan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"penjualan sudah 30 persen dari target yang kami tentukan pada awal tahun (sebanyak 100 unit). Penjualan Abarth sendiri paling banyak disumbang oleh Abarth 595," ujar Viyata Devi, CEO Abarth Indonesia saat buka puasa bersama di Jakarta, Rabu (23/7/2014) malam.
Lebih lanjut Devi mengatakan, untuk penjualan keseluruhan Abarth 595 Tourismo dan Tourismo Cabriolet adalah 12 unit. Untuk penjualan Abarth keseluruhan pada semester ini memang belum maksimal, karena dipengaruhi beberapa faktor.
"Kami yakin penjualan Abarth di semester kedua akan lebih baik, terlebih pada semester satu lalu penjualan kami masih terganggu election, luxury tax, dan setelah pemilu mudah-mudahan kembali normal," tambahnya.
"Kami tidak pesimis namun tidak terlalu optimis berlebihan juga karena semester satu kami hanya jual 30 unit. Semester dua ini kami berharap bisa memenuhi sebanyak 80 sampai 90 persen target penjualan awal kita," pungkasnya.
(ian)
