Share

Lebaran Perdana di Australia (1)

Margaret Puspitarini , Okezone · Senin 28 Juli 2014 19:06 WIB
https: img.okezone.com content 2014 07 25 373 1018269 Xgey6ubOwQ.jpg Lebaran Perdana di Australia (Ilustrasi Foto : Reuters)
A A A

JAKARTA - Lebaran sudah tiba, saatnya berkumpul dengan keluarga. Sayangnya, ada mahasiswa yang tidak dapat berkumpul dengan keluarga di saat hari raya ini, karena tengah menuntut ilmu di luar negeri.

Hal ini dialami oleh Hakam Nur Ramdhani, mahasiswa pasca sarjana jurusan International Relations di Australia National University (ANU), Canberra. Untuk pertama kalinya, Hakam tidak merayakan hari Idul Fitri bersama keluarganya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Dia pun harus merelakan merayakan hari lebaran bersama teman-temannya saja di Canberra. "Saat lebaran kuliah di sini tidak libur, jadi tidak bisa pulang. Selain itu, biaya untuk pulang juga tidak murah," tutur Hakam kepada Okezone, belum lama ini.

Hal yang sama juga dialami oleh Natassha Dini, mahasiswa pasca sarjana jurusan Public Policy di ANU. "Sedih sih, karena pasti sepi banget dan suasana Lebarannya enggak seperti di Indonesia. Enggak ada takbiran atau sholat Ied bersama-sama. Kuliah di hari lebaran itu juga enggak libur," kata Tassha.

Namun, hal itu bukan menjadi alasan bagi Dini untuk menikmati Hari Kemenangan umat Muslim itu. "Tapi ya dibawa enjoy saja, di sini juga banyak teman-teman senasib. Jadi banyak acara untuk meramaikan lebaran," ujarnya.

Beruntung, kedua orangtua mereka sangat memahami kondisi tersebut. "Nanti di Hari Lebaran pasti telepon orangtua untuk mengobati kangen," ungkap Hakam.

"Iya, mereka juga sangat mengerti anaknya sedang menuntut ilmu jadi tidak bisa pulang," tutup Tassha.

(mrg)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini