BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, memberi sinyal belum mengakui terpilihnya Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai pemenang Pilpres 2014. Ia justru berbicara bahwa saat ini presiden Indonesia masih Susilo Bambang Yudhoyono.
Ia baru akan mengakui siapa presiden Indonesia yang baru setelah dilantik pada Oktober mendatang. Ia pun meminta semua pihak menghargai proses politik yang ada.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Sekarang presiden kita itu masih SBY, enggak ada dua presiden. Kita enggak pernah tahu umur. Yang pasti siapapun yang dilantik Oktober, itu presiden kita," kata Deddy di Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/7/2014).
Seperti diketahui, Deddy merupakan tim sukses Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Jawa Barat. Di Jawa Barat, Prabowo-Hatta bahkan menang telak. Tapi sayangnya kalah di tingkat nasional.
Soal mundurnya Prabowo-Hatta dari proses rekapitulasi pilpres, Deddy menyebut itu hak yang bersangkutan. Apalagi Mahkamah Konstitusi jadi sarana terakhir untuk mengadukan hasil pilpres yang dinilai diwarnai kecurangan.
"Kita lihat saja, ini bukan kerusuhan kok, tapi ada proses hukum dan politik. Yang penting jangan ribut horisontal. Yang presiden baru kan akan dilantik Oktober mendatang, sekarang kan belum," cetusnya.
(ful)
