Share

Kalau Saja Jadi, Ferdinand Punya Rencana dengan Giggs

Reza Jailani, Okezone · Selasa 29 Juli 2014 06:33 WIB
https: img.okezone.com content 2014 07 28 45 1018933 bmuVmYPXTj.jpg Rio Ferdinand (Foto: Ist)
A A A

LONDON – Pemain sepakbola veteran tanah Inggris, Rio Ferdinand tengah bersuka cita setelah memutuskan bergabung dengan klub Premier League 2014/2015, Queens Park Rangers (QPR) dan berencana mengakhiri kariernya di klub ini.

Keputusannya bergabung dengan QPR tak lain adalah kedekatan personal dirinya dengan eks gaffer West Ham United, Harry Redknapp. Ferdinand sendiri sempat merasakan tangan dingin Redknapp saat ia masih berseragam West Ham.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Bukan hanya bercerita perihal suka cita bergabung dengan QPR, Ferdinand juga mengungkapkan bagaimana rencana yang ia bangun dengan mantan rekan satu timnya di Manchester United, Ryan Giggs buyar ketika klub menunjuk Louis van Gaal sebagai pelatih United musim 2014/2015.

“Ini sangat menyenangkan. Redknapp memaksa kami (pemain QPR) bekerja keras. Itu tak masalah karena kami menikmatinya dan saya sudah tidak sabar memulai musim baru dengan jersey yang berbeda,” ucap Ferdinand, diberitakan SkySports, Selasa (29/7/2014).

“Apalagi keluarga saya sudah datang ke London, saya sebenarnya mendapatkan beberapa tawaran bermain di beberapa belahan dunia, agen saya bekerja mengenai hal ini.Tetapi ketika Harry menelepon, maka saya putuskan untuk kembali bermain untuknya. Keputusan yang mudah karena saya sudah mengenalnya sangat dekat,” tambahnya.

Mengenai rencananya dengan Giggs, saat pria asal Wales itu menjadi care taker di Old Trafford pascapemecatan David Moyes. Giggs menjanjikan posisi untuk Ferdinand sebagai staff pelatihan United bersamanya. Namun apa adanya, semuanya sirna kala Van Gaal ditunjuk sebagai pelatih anyar Setan Merah.

“Saat Giggs menjadi pelatih United, dia sudah mengatakan dengan jelas kepada saya. Jika ia menjadi pelatih utama United musim depan maka dia akan mengikutsertakan saya ke dalam staff kepelatihan,” lanjut Ferdinand.

“Tetapi, seperti yang Anda tahu keadaan berubah dengan cepat di sepakbola. Seorang pelatih baru telah datang dan apa yang telah kami rencanakan berjalan dengan cerita yang berbeda. Musim lalu adalah musim saya di sana (United) klub telah mengatakan hal itu kepada saya, dan hal seperti ini lazim terjadi di sepakbola,” paparnya.

(fmh)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini