Share

Menteri Keuangan Sebaiknya dari Kalangan Profesional

Petrus Paulus Lelyemin , Okezone · Selasa 29 Juli 2014 17:11 WIB
https: img.okezone.com content 2014 07 29 20 1019013 HP0DUs6MLu.jpg Gedung Kementerian Keuangan. (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Kepala Ekonom Standard Chartered Bank Fauzi Ichsan mengatakan, pertimbangan presiden baru untuk menentukan menteri di beberapa kementerian penting harus dilakukan dengan matang.

Posisi Menteri Keuangan misalnya, menurutnya presiden baru harus memilih figur menteri keuangan dari kalangan teknokrat dan profesional yang berpengalaman menghadapi krisis besar.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Menteri Keuangan bukan dari luar, karena memang kompleksitas menteri keuangan sangat besar sekali ada fiskal, pajak, dan bea cukai. harus teknokrat yang andal dan sudah hadapi krisis besar seperti 1998, 2005, dan 2008," tutur Fauzi ketika ditemui di Jakarta, Selasa (29/7/2014).

Sementara itu, untuk jabatan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, posisi tersebut harus dijabat oleh figur yang pernah menjadi mantan menteri ekonomi yang dihormati dan dihargai oleh menteri ekonomi lain.

"Karena Menko Perekonomian kan tidak memiliki wewenang legal, wewenang eksekutifnya tidak ada. Yang ada hanya wewenang moril, sehingga sangat perlu Menko itu mantan Menko yang dihormati menteri ekonomi lain," jelas Fauzi.

Selanjutnya, untuk posisi menteri-menteri ekonomi lainnya seperti Kementerian ESDM dan Perdagangan, Fauzi mengatakan, presiden baru perlu mempertimbangkan figur teknokrat dan profesional.

(mrt)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini