YERUSALEM - Agresi Israel ke Gaza meninggalkan duka mendalam bagi warga Palestina. Pasalnya, Israel sama sekali tidak menghentikan serangannya saat warga Palestina tengah merayakan Idul Fitri.
Bahkan dari laporan Otoritas Palestina, pada Idul Fitri lalu, lebih dari 100 warganya tewas akibat serangan Israel. Otoritas Palestina sampai menyebut Idul Fitri kemarin adalah hari raya paling berdarah yang ada dalam sejarah negara tersebut.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Dilansir dari The Hindu Business, Rabu (30/7/2014), sampai saat ini jumlah warga Palestina yang tewas mencapai 1.262.
Jumlah tersebut, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), kebanyakan adalah warga sipil. Mayoritas warga sipil yang terbunuh di sini merupakan anak dan perempuan.
Israel meluncurkan agresi di Gaza sejak 8 Juli 2014. Selain, 1.262 warga Palestina yang tewas, tercatat ada lebih dari 7.000 warga sipil.
(ger)