WASHINGTON - Serangan udara Amerika Serikat (AS) ke basis ISIS menuai hasil positif. Lebih dari 90 target yang terhubung dengan pemberontak ISIS berhasil mereka hancurkan.
Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Pentagon. Menurut mereka pencapaian ini merupakan yang tersukses sejak agresi ke Irak mereka lancarkan 8 Agustus 2014.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Kami menghancurkan 90 target termasuk dengan mobil militer ISIS, persenjataan dan basis pertahanan," sebut Juru Bicara Pentagon John Kirby, seperti dikutip dari AAP, Selasa (19/8/2014).
Keterangan dari Kirby tersebut langsung diikuti serangan lanjutan AS. Dalam serangan yang dilakukan pada Senin 18 Agustus 2014, Angkatan Udara (AU) AS meluncurkan 15 serangan udara.
Serangan udara AS ke Irak merupakan salah satu cara AS membantu Irak memukul mundur ISIS. Semenjak dilancarkan serangan tersebut sukses merebut kembali beberapa kota dan waduk penting di Irak.
Walau berhasil menghancurkan lebih dari 90 target, AS dipastikan masih akan mengintensifkan serangan udara ke Irak. Hal ini ditujukan untuk mencegah ISIS menguasai kota penting Arbil.
(ger)
