JAKARTA - PT Taspen (Persero) berencana mendirikan BUMN city. Direktur Perencana Pelaksanaan dan Teknologi, Faisal Rachman mengatakan hal tersebut akan segera direalisasikan dalam waktu dekat.
"Ini sudah bisa direalisasikan, masalah persoalan lahan sudah selesai dengan putusan MA, sudah menjadi jelas milik Taspen," ujarnya saat ditemui di gedung Taspen, Jakarta, Kamis (21/8/2014).
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Dirinya mengatakan pembangunan sudah dilakukan, dan sudah ditentukan bentuk design dari bangunan tersebut.
"Memang kita saat ini masih membuat konsep BUMN city, karena area kita dan BNI itu berdampingan, jadi kalau area ini kita konsolidasikan dalam satu area, kemudian dia ambil nama BUMN city, itu akan menjadi icon yang bagus bagi Jakarta ke depan," jelasnya.
Dirinya mengaku dana yang di gelontorkan untuk perealisasian hal tersebut masih dalam proses "Kita kan dijelaskan pak dirut masih dalam proses dessain, indicated angkanya sih sekitar Rp3,5 triliun," tambahnya.
Dirinya menjelaskan, nantinya pada proyek ini akan ada empat tower yang masing-masing terdiri atas 72 lantai, 35 lantai (dua tower), dan tower existing 18 lantai. "Jadi dia bisa mengakomodir banyak institusi, di tengahnya akan ada semacam konser hall atau multi concern room yang bentuknya sangat eksotik," jelasnya.
Dirinya mengaku, pembangunan ini diharapkan bisa mulai dilakukan tahun ini.
"Tapi menunggu izin dari macam-macam proses dulu, teknisnya saya enggak tahu, tapi pelaksanaannya diharapkan tahun ini," tutupnya.
(wdi)