Share

Pelaku Mutilasi Mahir Menguliti Kelamin Korbannya

Marieska Harya Virdhani , Okezone · Jum'at 22 Agustus 2014 14:48 WIB
https: img.okezone.com content 2014 08 22 340 1028438 K0SOVXDpxG.jpg Penis Korban Mutilasi di Riau Dipotong saat Masih Hidup (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Sadis, itulah kata yang terlontar dari Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait saat memaparkan hasil investigasi kejahatan seksual disertai mutilasi anak di Kabupaten Siak, Riau. Sebab ketujuh korban dimana enam korban di antaranya anak-anak yang diiming-imingi pelaku dengan berbagai modus.

"Seluruh korban tak ada yang dikubur, seluruhnya dibuang ke sungai hanya tinggal kerangkanya saja," kata Arist di Kantor Komnas PA Jakarta Timur, Jumat (22/08/2014).

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Arist menambahkan empat pelaku yakni MD, DDS, S dan DP adalah tetangga dekat dengan korban, hanya beberapa yang tinggal berbeda kabupaten. Sadisnya, seluruh korban memang diincar dan diambil penisnya dalam keadaan hidup-hidup.

"Jadi korban merasakan betul penisnya dipotong, kesakitan menggunakan senjata tajam, sampai tak tahan kesakitan penis dipotong, lalu leher korban dijerat dengan karung, hingga mati, dibunuh," katanya.

Tugas DDS, istri MD yakni memainkan penis korban hingga tegang atau 'berdiri'. Sebelum dipotong, korban juga disodomi bergantian dengan pelaku pria lainnya.

"Jadi memang penisnya dipotong dalam keadaan 'bangun', lalu dibawa pulang. Kemudian setelah korban tewas, dimutilasi, dan dikuliti, saya tanya dokter forensik saja manusia itu sulit dikuliti karena daging kita saja kebeset langsung keluar darah, tetapi pelaku tahu membelek perut korban ke arah samping kanan kiri, hingga daging terlepas dari kulitnya, ini luar biasa sadis," tukasnya.

 

(sus)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini