Share

Sol Sepatu Khusus Penderita Rematik Kreasi Unsyiah

Rachmad Faisal Harahap , Okezone · Jum'at 22 Agustus 2014 09:05 WIB
https: img.okezone.com content 2014 08 22 373 1028245 dmdouLZ2vd.jpg Sol Sepatu Khusus Penderita Rematik Kreasi Unsyiah (Foto: dok. Unsyiah)
A A A

JAKARTA - Pemilihan sepatu sebagai sebuah alas kaki tentu harus mempertimbangkan faktor kenyamanan bagi setiap pemakainya. Tidak terkecuali para penderita osteoarthritis.

Berdasarkan hal tersebut, lima mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menciptakan sepatu khusus bagi penderita osteoarthritis.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Kelima mahasiswa tersebut melakukan penelitian mengenai teknik yang diterapkan dalam mengurangi keluhan penderita osteoarthritis dengan menggunakan sol sepatu khusus yang akan memberikan efek pada kaki yang dikeluhkan.

Jika penelitian ini berhasil, rencananya hasil dari penelitian ini akan dijadikan karya tulis yang dapat diajukan ke tingkat nasional untuk dipatenkan.

Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Rumoh Seujahtra Geunaseh Sayang Ulee Kareng yang mendapat kunjungan dari para mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) tersebut, dalam rangka mengadakan kegiatan berupa penyuluhan kesehatan dan senam bersama untuk mencegah penyakit osteoarthritis.

Kegiatan ini juga mengadakan senam bersama untuk mencegah penyakit rematik tersebut, dan diakhiri dengan tanya jawab mengenai kesehatan manula yang sering dikeluhkan oleh penghuni panti. Salah satu peserta bernama Fatimah yang berusia 64 tahun mengaku sangat senang dengan diadakannya kegiatan seperti ini, karena sangat membantu Fatimah dalam menyelesaikan beberapa permasalahan kesehatan yang dikeluhkannya selama ini.

Selain itu, kegiatan yang diketuai oleh Rovy Pratama ini bertujuan untuk memberikan perawatan kepada para manula, khususnya yang mempunyai permasalahan dalam penyakit osteoarthritis.

“Kegiatan ini kami adakan rutin secara berkala dan ini merupakan kegiatan kami yang ke-15,” ujar Rovy, seperti dilansir laman Unsyiah, Jumat (22/8/2014).

Kegiatan ini sengaja rutin diadakan dengan tujuan, agar dapat mengetahui pengaruhnya terhadap tingkat keluhan yang dialami oleh para manula tersebut.

Osteoarthritis atau yang lebih sering dikenal sebagai penyakit rematik merupakan penyakit yang sering diderita para manula.

Satu-satunya panti jompo yang ada di Kota Banda Aceh ini menyambut para mahasiswa tersebut dengan lapang dan ramah. Nampak dari antusiasme kakek-kakek dan nenek-nenek di panti yang mengikuti kegiatan tersebut. (fsl)

(rhs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini