JAKARTA - Data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) per akhir 2013 menunjukkan jumlah agen asuransi jiwa mencapai 356.731 agen. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 313.115 agen asuransi.
Ketua AAJI, Hendrisman Rahim, menyebutkan bahwa AAJI akan berupaya agar pertumbuhan anggota bisa meningkat. Pada 2015, ditargetkan penambahan agen asuransi sebesar 143.269.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Target kita hingga 2015, asosiasi menargetkan jumlah agen asuransi jiwa secara keseluruhan mencapai 500.000 agen," ungkapnya saat ditemui di The Plaza, Jumat (22/8/2014).
Selain itu, AAJI akan mendorong agen asuransi jiwa untuk meningkatkan profesionalisme. Peningkatan tersebut akan meningkatkan pendapatan para agen sehingga dapat tergabung dalam keanggotaan Million Dollar Round Table (MDRT).
"Pertumbuhan jumlah agen asuransi jiwa nasional rata-rata bisa di atas 10 persen per tahun. Ke depannya, kami berharap pertumbuhan agen asuransi yang tergabung dalam MDRT juga bisa sejalan dengan pertumbuhan agen secara keseluruhan," tukas Hendrisman.
(mrt)
