MEDAN - Satuan Reserse Kriminal Polresta Medan telah memeriksa tiga orang saksi terkait perampokan terhadap Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank Muamalat Krakatau, Medan, Jumat 22 Agustus malam. Ketiga saksi tersebut adalah para pegawai Bank yang ikut disekap saat perampokan terjadi.
"Iya baru tiga orang yang kita periksa yakni satpam, teller dan customer servis dari bank tersebut. Mereka berada di lokasi saat perampokan terjadi," kata Wakasat Reskrim Polresta Medan, AKP Victor Ziliwu, Sabtu (23/8/2014).
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Selain para saksi, pihaknya juga telah mengambil rekaman CCTV yang berada di Bank tersebut untuk dijadikan alat bukti, dan memeriksa pintu masuk yang digunakan kedua pelaku perampokan saat menggondol uang Rp279 juta dari bank tersebut.
"Sejauh ini belum ada identitas, tapi kita sudah mengarah ke sana, berdasarkan hasil olah TKP, CCTV dan keterangan saksi," tambahnya.
Disinggung soal cukup cepatnya peristiwa perampokan itu terjadi, dan begitu lugasnya para perampok melakukan aksinya, Victor belum mau berkomentar.
"Kita masih melakukan olah TKP, jadi kita belum mau berspekulasi macam-macam. Apakah itu keterlibatan orang dalam, satpam ataupun ISIS, kita lihat nanti setelah seluruh olah TKP selesai," tutupnya.
(kem)