JAKARTA - Tahukah Anda, limbah terbesar rumah tangga berasal dari makanan basi. Menurut seorang peneliti dari Academy of Nutrition and Dietetics, Marisa Moore, setiap tahunnya, penduduk Amerika Serikat bahkan membuang makanan basi hingga USD600.
Tanpa disadari, perilaku membuang makanan ini berujung pada pemborosan. Namun, semua ini tidak akan terjadi jika Anda pintar mengatur bahan makanan yang ada dalam kulkas rumah Anda. Bagaimana caranya? Berikut penjelasannya yang dikutip dari Huffingtonpost, Rabu (27/8/2014).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Maksimalkan penggunaan pintu kulkas
Pintu merupakan bagian terpanas dalam kulkas. Pada bagian ini biasanya digunakan untuk menaruh bumbu masak seperti saus tomat, kecap, dan mustard. Simpanlah bumbu tersebut dengan tanggal kadaluarsa menghadap keluar, sehingga Anda bisa melihat kapan sebaiknya bumbu tersebut harus dibuang.
Pisahkan penyimpanan buah dan sayuran
Kebanyakan kulkas di desain dengan dua rak. Satu digunakan untuk menyimpan buah, dan satu digunakan untuk menyimpan sayuran. Buah mengeluarkan sebuah zat yang disebut etilena. Zat ini dapat merusak sayuran. Agar sayuran Anda tidak cepat rusak, pisahkan penyimpanan sayur dan buah yang ada di dalam kulkas.
Jangan cuci sayur atau buah jika belum digunakan
Tahukah Anda, mencuci buah atau sayuran jika belum digunakan akan memperpendek umur sayur dan buah tersebut? Maka, jika anda tidak ingin sayuran dan buah tersebut terbuang percuma dan ingin berhemat hindari mencuci buah dan sayur tersebut jika tidak akan langsung digunakan.
(wdi)
