Share

Pelajar RI Dapat Akses Informasi Mudah di Australia

Rachmad Faisal Harahap , Okezone · Rabu 27 Agustus 2014 11:24 WIB
https: img.okezone.com content 2014 08 27 373 1030408 tksEmCqsyw.jpg Pelajar RI Dapat Akses Informasi Mudah di Australia (Foto: dok. Study Melbourne Student Centre)
A A A

JAKARTA - Sekira 5.000 pelajar asal Indonesia di Melbourne, Australia, kini dapat menikmati layanan pendukung dan informasi yang lebih baik dengan diluncurkannya Study Melbourne Student Centre belum lama ini.

Minister for Employement and Trade, Negara Bagian Victoria Louise Asher mengatakan, Student Center yang beralamat di 599 Little Bourke Street ini merupakan one stop shop bagi pelajar internasional yang menetap dan menempuh pendidikan di Melbourne.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Study Melbourne Student Centre akan berperan penting dalam memastikan pelajar internasional mendapakan pengalaman yang berkesan, memuaskan, dan menyenangkan di Melbourne, Victoria,” ujar Asher, seperti keterangan tertulis yang diterima Okezone, Rabu (27/8/2014).

Asher melanjutkan, Student Centre ini merupakan inisiatif awal dari anggaran sebesar 17,5 juta dolar Australia atau setara dengan Rp191 miliar (Rp10.954 per dolar Australia) yang dialokasikan untuk Strategi Pendidikan Internasional Victoria periode 2013-2018.

"Upaya ini semakin memperkuat rangkaian program pendukung pelajar internasional kelas dunia yang selama ini telah dibangun," ucapnya.

Pusat pelajar ini menyediakan informasi seputar kesehatan, hukum, akomodasi, manajemen keuangan dan keamanan, serta dukungan praktis bagi pelajar internasional dalam menyelesaikan persoalan pribadinya. Fasilitas ini juga menyajikan berbagai rujukan dan layanan advokasi.

Pelajar internasional juga dapat mengakses informasi mengenai program pemerintah Victoria, seperti Study Melbourne Internship Program, Study Melbourne Sports termasuk program yang telah sukses, GLoBALL, serta informasi mengenai Public Transport Discount Scheme bagi pelajar internasional.

Selain itu, Commissioner Victoria Government Business Office for Indonesia Brett Stevens mengungkapkan, Melbourne terus menjadi salah satu tujuan utama bagi pelajar asal Indonesia.

"Komitmen kami adalah meningkatkan pengalaman para pelajar internasional di Victoria secara menyeluruh, sehingga mempertegas posisi Negara Bagian Victoria sebagai penyedia layanan pendidikan terkemuka di wilayah ini," ungkapnya.

Menurut Stevens, empat dari 20 universitas terbaik Australia berada di Victoria. Times Higher Education (THE) dalam World University Rankings 2013-2014 juga menyebutkan bahwa dua dari 100 universitas terbaik dunia berada di Victoria.

"Pencapaian ini semakin menguatkan Victoria sebagai salah satu destinasi utama bagi para pelajar yang ingin melanjutkan pengalaman akademis luar negara asal mereka," tuturnya.

Insiatif lain dari Pemerintah Victoria untuk mendukung pendidikan para pelajar internasional di Victoria. Mencakup Student Welcome Desk di Bandara Melbourne, Culture Card gratis, dan Study Melbourne International Student Information Days.

Study Melbourne Student Centre menggantikan peran International Student Care Service, yang selama ini telah membantu lebih dari 900 pelajar dan menangani lebih dari 2.000 persoalan yang bersifat umum. (fsl)

(rhs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini