Share

Tiga Alasan Cokelat Baik untuk Kesehatan

Erika Kurnia, Jurnalis · Rabu 27 Agustus 2014 23:02 WIB
$detail['images_title']
Tiga Alasan Cokelat Baik untuk Kesehatan (Foto: CNN)

KABAR gembira bagi Anda pecinta cokelat. Pasalnya, cokelat memiliki segudang manfaat bagi kesehatan karena kaya akan antioksidan bernama flavonoid.

Berikut beberapa manfaat cokelat untuk kesehatan, sebagaimana dilansir AlArabiya, Kamis (28/08/2014).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Penyakit jantung

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi beberapa kotak cokelat hitam dalam sehari dapat mengurangi risiko serangan jantung hampir 50%.

 

Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2007 oleh John Hopkins University School of Medicine menemukan bahwa orang yang mengkonsumsi cokelat dapat mengurangi proses pembekuan darah. Ketika platelet atau trombosit menggumpal, pembuluh darah bisa menyempit dan jika fatal ini dapat menyebabkan stroke.

 

Dalam sebuah studi Swedia, cokelat dikaitkan dengan penurunan risiko gagal jantung. Setelah studi dilakukan pada sejumlah 30.000 wanita selama sembilan tahun, ditemukan bahwa mereka yang mengkonsumsi hingga 30g cokelat mengalami penurunan risiko 26% ketika dikonsumsi 1-3 kali per bulan, dan pengurangan risiko 32% ketika dikonsumsi sekali atau dua kali per minggu .

Tekanan darah

 

Beberapa penelitian telah menghubungkan penurunan tekanan darah hingga 5 g per hari dengan konsumsi cokelat. Hal ini diduga disebabkan oleh flavanols, yang merangsang produksi oksida nitrat dan menyebabkan pembuluh darah membesar, sehingga dapat menurunkan tekanan darah.

 

Sebuah meta-analisis yang dipublikasikan pada tahun 2012 dalam Cochrane Database of Systemic melaporkan bahwa individu yang mengkonsumsi 105 g cokelat hitam yang mengandung 1080mg flavanol setiap hari mengalami penurunan tekanan darah rata-rata 2.77/2.20 mmHg.

Suasana hati

 

Karena rasanya yang enak, cokelat bisa meningkatkan mood Anda. Cokelat mengandung serotonin, juga dikenal sebagai "hormon bahagia," yang mengatur suasana hati Anda dan membuat Anda merasa lebih santai. (Baca: Fatty Liver Bisa Diobati, Asal...)

 

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychopharmacology, partisipan yang mengonsumsi campuran cokelat gelap dengan sejumlah besar polifenol atau sejenis flavonoid, mengalami perubahan mood yang lebih baik dibandingkan mereka yang mengonsumsi campuran cokelat yang tidak memiliki polifenol. Namun demikian, masih ada pertentangan dalam studi-studi tentang efek coklat ini.

Tidak semua cokelat sama

 

Kebanyakan cokelat memiliki satu kesamaan: banyak kalori. 30g cokelat manis bahkan dapat memiliki sekitar 150 kalori.

 

Namun demikian, tidak semua cokelat kemasan memiliki manfaat kesehatan yang sama. Kuncinya adalah memilih cokelat dengan kandungan flavonol tertinggi, hal ini ditentukan dengan jumlah komposisi kakao dalam cokelat. (Baca: Awas, Fatty Liver Bisa Menyerang Siapa Saja)

 

Tanpa pemanis, kue cokelat memiliki 206 mg per 100g flavanol. Dark chocolate memiliki setengahnya dari jumlah itu, dan konten flavanol turun menjadi 15 mg per gram dalam susu cokelat. Cokelat putih tidak mengandung padatan kakao, maka tidak ada flavanols.

 

Pilihan yang bagus adalah cokelat hitam dengan kandungan kakao minimal 70%. Coklat olahan jenis komersial yang sering Anda lihat di supermarket biasanya sering mengandung banyak tambahan gula dan lemak jenuh.

(fik)