Share

Pertamina EP Temukan Sumur Minyak Baru di Subang

Dani Jumadil Akhir , Okezone · Kamis 28 Agustus 2014 08:31 WIB
https: img.okezone.com content 2014 08 28 19 1030867 zwVcfCgA5v.jpg Kilang minyak milik Pertamina EP. (Foto: Okezone)
A A A

SUBANG - Selain fokus kepada pengembangan produksi gas di beberapa lapangan, PT Pertamina EP Asset 3 Field Subang baru saja mendapatkan temuan sumur eksplorasi baru yang dapat meningkatkan produksi sampai akhir tahun.

"Kita baru dapatkan minyak, sebelum bulan puasa kemarin, dapat minyak baru di lapangan baru, sekitar Juni," jelas Pjs Manager Field Subang, Azis Rochmanudin di kantornya, Jakarta, Kamis (28/8/2014).

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sumur tersebut, terletak di Desa Pusaka Ratu, Kecamatan Pusaka Negara, Subang. Untuk tahap awal, produksi di sumur minyak bumi yang bernama Sumur Jati Asri 01 sekitar 800 barel oil per day (bopd). "Produksi sumur ini pada awalnya diperkirakan 800 bopd, namun untuk sekarang sedang turun jadi 600 BOPD," sebutnya.

Azis menambahkan, hasil minyak ini akan dialirkan ke kilang Balongan, Indramayu yang akan diolah menjadi produk BBM ataupun di ekspor. Keberadaan sumur baru tersebut berhasil meningkatkan produksi minyak pada Juni 2014.

“Kenaikannya cukup signifikan. Sebelumnya 1.200-1.300 BOPD sekarang setelah ditemukan bisa melonjak sampai 2.100 BOPD. Tapi kami masih belum tahu berapa total cadangan minyak di Sumur Jati Asri 01. Masih dalam proses penelitian. Nanti Oktober akan ketahuan hasilnya," imbuhnya.

Rata-rata produksi minyak di Subang Field pada Mei 2014 di kisaran 1.333 BOPD, di Juni menjadi 1.601 BPOD, Juli 2.063 BPOD sedangkan Agustus menjadi 2.091 BPOD. Diharapkan trennya, jumlahnya akan terus meningkat seiring dengan terus diproduksinya minyak di Sumur Jati Asri 01.

"Year to Date hingga Agustus untuk minyak 1.582 BPOD atau 98,9 persen, sedangkan gas 240,60 MMscfd atau 89 persen," paparnya.

(mrt)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini