JAKARTA - Masa transisi pemerintahan Presiden SBY kepada Presiden terpilih Joko Widodo membuat perekonomian Indonesia belum stabil. Meskipun begitu Bank Indonesia (BI) menilai, kondisi industri perbankan nasional dinilai masih cukup baik dan kuat.
"Kondisi bank kita baik karena modalnya tinggi, BOPO, NPL juga masih cukup baik secara fundamental saya rasa masih sangat baik, jadi tinggal intermediasinya saja," ungkap Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah di JCC,Kamis (28/8/2014)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Meskipun ada kekhawatiran mengenai normalisasi kebijakan the fed, dirinya mengatakan bahwa kondisi perbankan nasional saat ini dirasa masih kuat mengantisipasi dampak dari kenaikan suku bunga tersebut.
"Saya rasa kondisi bank kita baik, tinggal intermediasi, kalau intermediasi, kalau kondisi ekonomi membaik, mestinya perbankan ikut nikmati kenaikan ini," lanjutnya.
Pihaknya pun mengaku optimis industri perbankan di Indonesia bisa bertahan. "Saya masih optimis walaupun kondisinya mungkin lebih berat. Lagipula kita salah satu negara berkembang yang baik kinerjanya," tukas dia.
(rzk)