JAKARTA - Jalur ganda sisi utara atau double track dinilai memiliki kualitas buruk. Pasalnya kecepatan kereta saat melintasi jalur tersebut tidak bisa mencapai 100 km per jam.
"Double track lintas utara itu yang track, baru ada di beberapa kota, kecepatannya tidak bisa mencapai 100 km per jam, enggak bisa sampai sekarang," ungkap Direktur PT KAI Ignatius Jonan saat ditemui di JCC, Jumat (29/8/2014).
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Dia mengatakan kualitas fondasi seharusnya diperbaiki secara berkala. Dengan adanya kekurangan ini, maka akan mengganggu jadwal keberangkatan kereta.
"Efeknya itu banyak yang terlambat, keretanya telat antara 30 menit hingga 50 menit, itu yang lintas utara ya, enggak semua tapi mayoritas terlambat, apalagi kalau ada hujan pasti lebih turun lagi kecepatannya," jelasnya.
Mengenai keselamatan penumpang dirinya mengaku, masinis menyesuaikan kecepatan dengan kualitas track.
"Kalau keselamatan itu ya dijalankan sesuai dengan kualitas track, kalau 60 menit ya 60 menit kalau 70 menit ya 70 menit," tukas dia.
(rzk)