Share

Jokowi Wajib Penuhi Janji Menata Koperasi

Fahmi Firdaus , Okezone · Jum'at 29 Agustus 2014 18:32 WIB
https: img.okezone.com content 2014 08 29 339 1031731 3IyvmfAYos.jpg Jokowi (Foto: Antara)
A A A

JAKARTA - Ketua Umum Koperasi Wanita Setia Budi Wanita (Kopwan SBW) Malang Sri Untari berharap, visi misi pasangan Jokowi-JK memberikan ruang yang cukup bagi perkembangan koperasi di Indonesia.

 

“Saya optimis Jokowi–JK memiliki kemampuan menata sektor koperasi menjadi lebih baik sehingga koperasi benar-benar menjadi soko guru ekonomi di negeri ini,” ujar Sri, Jumat (29/8/2014).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Anggota DPRD Provinsi Jatim ini mengatakan pihaknya bersama penggiat koperasi telah menemui tim transisi pemerintahan Jokowi-JK di Jakarta beberapa waktu lalu.

 

Menurutnya, dalam pertemuan itu, disampaikan pentingnya membangun koperasi berdasarkan Trisakti Bung Karno, yang menyebutkan bahwa koperasi merupakan jalan untuk meningkatkan pembangunan ekonomi.

 

"Tim transisi  memberikan apresiasi pada penggiat koperasi yang turut serta memberikan sumbangsih pada pemerintahan Jokowi-JK," ujarnya.

 

Dia juga diminta untuk menyusun draft naskah akademik yang dibutuhkan koperasi di Indonesia dan aturannya, sehingga dapat dijadikan bahan pertimbangan atau pembanding RUU Perkoperasian yang baru. “Kami yakin kalau pemerintahan Jokowi–JK akan menyelesaikan persoalan perkoperasian,” ujarnya optimis.

 

Untari yang pernah menggugat UU Perkoperasian bersama penggiat koperasi di  Mahkamah Konstitusi (MK), berharap filosofi dan definisi koperasi tidak diubah dan keberadannya tetap sesuai dengan jati diri koperasi yang sesungguhnya. “Kalau definisinya benar tentu batang tubuhnya akan benar,” imbuhnya.

 

Koperasi, kata dia, telah menjadi kekuatan ekonomi di negeri ini yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat mulai dari kalangan paling bawah. "Masyarakat yang tergabung sebagai anggota akan bersinergi mengembangkan usaha ekonomi untuk mencapai kesejahteraan secara bersama-sama," tukasnya.

(ful)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini