Share

Mimpi Cak Imin yang Belum Tercapai di PKB

Mohammad Saifulloh , Okezone · Senin 01 September 2014 18:02 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 01 339 1032795 B2ey3jvHM7.jpg Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Okezone)
A A A

JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi partai kejutan di Pemilu Legislatif 2014. Memeroleh 11.298.957 (9,04 persen) suara atau setara dengan 47 kursi di DPR RI pada Pemilu 2014 membuat partai yang didirikan Abdurahman Wahid atau Gus Dur itu menjadi partai keempat terbesar setelah PDI perjuangan, Golkar, Partai Gerindra, dan Partai Demokrat. Saat ini PKB tengah menjalani Muktamar di The Empire Palace 31 Agustus-1 September. Bagaimana arah PKB ke depan?.  

 

Okezone.com berkesempatan menemui Muhaimin Iskandar sebelum bertolak ke Surabaya, belum lama ini. Pria yang akrab disapa Cak Imin mengamini kesuksesan PKB dengan perolehan tersebut. Tapi, dia tidak berpuas hati dengan perolehan suara tersebut. Dia malah bertekad ingin mengembalikan kejayaan PKB pada Pemilu 1999 lalu, yaitu memperoleh 13 persen suara nasional.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

“Belum bisa dikatakan sukses. Masih jauh dari tujuan dan niat perjuangan kita. Partai ini masih harus mengubah cara kerjanya, melihat dari hasil pemilihan legislatif dan pemilihan presiden. Meski pada Pemilu Legislatif 2014 PKB mendapat suara sekitar 9 persen, namun perolehan tersebut belum sebanding dengan hasil Pemilu 1999 yang mencapai 13 persen,” urai eks Ketua Umum PB PMII tersebut.

 

Dia pun berjanji akan lebih optimal lagi dalam membela kepentingan warga nahdliyin dan rakyat Indonesia pada umumnya sehingga semakin dipercaya menjadi saluran politik umat. “Termasuk membela kepentingan pesantren, madrasah yang jauh lebih bermanfaat bagi komunitas basis nahdliyin. Sehingga kebanggaan orang NU akan tumbuh, keterikatan akan lebih besar,” terangnya.

 

Kendati demikian, Cak Imin mengaku tetap bangga dengan prestasi partai baik pada perhelatan pemilu legislatif maupun pemilihan presiden, mengingat raihan suara naik nyaris 100 persen dari Pemilu 2009 yang hanya sebesar 4,95 persen suara nasional.

 

“Tapi, bagaimanapun saya tetap bangga, pemikiran serta arahan saya diaplikasikan selama pileg dan pilpres oleh para kader PKB. Saya pidato, mereka melaksanakan. Saya menginspirasi, memberi gambaran, arahan, doktrin, implementasinya sesuai mereka menurut kreativitas masing-masing,” katanya.

 

(teb)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini