Share

Daya Saing Global Naik karena Rupiah Melemah

Fakhri Rezy , Okezone · Rabu 03 September 2014 13:19 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 03 20 1033635 6ELLQvEpSY.jpg Daya saing global naik karena Rupiah melemah. (Ilustrasi foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Daya saing global (Global Competitiveness Index/GCI) Indonesia pada periode 2014-2015 meningkat empat tingkat. Daya saing global Indonesia kini berada di posisi 34 dari 38.

Pengamat ekonomi, Tony Prasetiantono, mengatakan bahwa peningkatan daya saing global ini bukan lantaran Indonesia berbenah diri. Menurutnya, hal ini dikarenakan depresiasi yang terjadi pada nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Karena kurs mengalami pelemahan. Daya saing jadi tinggi saat kurs lagi lemah," ujar Tony kepada Okezone, Jakarta, Rabu (3/9/2014).

Sebelumnya, Indonesia naik kelas karena beberapa kunci indikator. Yakni, jumlah populasi 248 juta, growth domestik product (GDP) 870,3 miliar, GDP per kapita USD3.509,82, GDP dibanding total dunia 1,49 persen.

World Economic Forum (WEF) merating 144 negara. Peringkat Indonesia di posisi 34 saat ini, menggeser posisi tahun sebelumnya yang diduduki oleh Chili. Sementara saat ini Chili meningkat berada di posisi ke-33.

(mrt)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini