Share

Asing Kuasai 64% Pasar Modal, Ini Respons BEI

Fakhri Rezy , Okezone · Rabu 03 September 2014 13:17 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 03 278 1033633 39HA3rFNQ3.jpg Asing Kuasai 64% Pasar Modal, Ini Respons BEI (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 64 persen dari total nilai investasi di bursa saham Indonesia masih dimiliki investor asing. Hal ini membuat peran pemerintah agar lebih aktif dalam meningkatkan jumlah investor domestik untuk berinvestasi di pasar modal.

"Selama ini kami menginginkan lebih banyak lagi investor domestik masuk pasar modal. Seharusnya pemerintah ikut bantu mensupport kami untuk menggerakkan masyarakat dalam berinvestasi. Karena, salah satu cara meningkatkan kesejahteraan adalah melalui investasi," kata Director of Development BEI, Friderica Widyasari Dewi, Jakarta, Rabu (3/9/2014).

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Menurutnya, sepanjang tahun ini investor asing sudah mencatatkan nett buy senilai Rp56 triliun atau meningkat signifikan dibandingkan dengan 2011 yang hanya Rp24 triliun.

Dirinya menyarankan, langkah awal bagi masyarakat yang akan berinvestasi di pasar modal, sebaiknya memilih instrumen reksa dana saham yang memiliki risiko lebih kecil.

"Banyak survei menyebutkan bahwa pada 2030 ekonomi Indonesia menempati posisi ketujuh terbesar di dunia," ujarnya.

Dia menyebutkan, kondisi ini mengindikasikan fundamental ekonomi domestik akan terus mengalami perkembangan positif. Bahkan regulator pasar modal di Rusia memandang Indonesia akan menjadi negara terbesar di dunia tahun 2050.

"Bahkan, pada tahun 2000 yang dianggap sebagai puncak pertumbuhan, hingga saat ini justru masih terus bertumbuh. Sepanjang tahun ini IHSG sudah tumbuh 20 persen," paparnya.

(wdi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini