Share
Advertisement

Kemenristek Dorong Karya Inovasi Iptek Daerah

Ahmad Luthfi , Jurnalis-Senin 15 September 2014 16:14 WIB
Deputi Bidang Relevansi dan Produktivitas Iptek, Agus Puji Prasetyono bersama Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Palembang (foto: Luthfi/Okezone)
Deputi Bidang Relevansi dan Produktivitas Iptek, Agus Puji Prasetyono bersama Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Palembang (foto: Luthfi/Okezone)
A
A
A
PALEMBANG - Memperingati puncak Hakteknas ke-19 tingkat provinsi Sumatera Selatan, diselenggarakan kegiatan seperti deminar, penyerahan penghargaan serta launching jejaring intermediator teknologi provinsi Sumatera Selatan.

Deputi Bidang Relevansi dan Produktivitas Iptek, Agus Puji Prasetyono di Palembang, Senin (15/9/2014) mengatakan, pemerintah mendorong industri kreatif dari daerah. "Industri kreatif proses nilai tambah dari eksplorasi intelektual, yang dapat dijual dan memberikan kesejahteraan untuk masyarakat," kata Agus, yang mewakili Menristek.

Ia mengatakan, ide dan gagasan suatu karya teknologi Iptek yang diusung harus orisinil. Selain orisinil, sebuah inovasi atau karya juga harus bermanfaat bagi masyarakat serta berdaya saing tinggi.

Sebab, di tahun depan Indonesia bisa menghadapi tantangan sekaligus peluang, yakni pasar bebas Asean. "Siapa kuat mereka akan ambil keuntungan yang besar. Dalam bersaing secara global, perlu daya saing," tuturnya.

"Bangsa kita menghadapi tantangan regional dan nasional. Penduduk besar dengan daya beli tinggi ialah pasar potensial," ujarnya.

Ia menjelaskan, ada tantangan yang disebut 'middle income trap'. "Situasi pembangunan ekonomi, di mana negara mencapai income tertentu (karena kelebihannya), tapi berhenti pada level tersebut," jelasnya.

Ia mengungkapkan, inovasi merupakan rekayasa dari inventor atau inovator yang menghasilkan sesuatu masyarakat. Menurutnya, faktor untuk mendukung lahirnya inovasi itu ialah SDM (Sumber Daya Manusia), infastruktur, kelembagaan dan jaringan.

"Karena itu kita memiliki kesepakatan bersama melalui Balitbangnovda, di Sumsel ini mengimplementasikan sistem inovasi daerah, bkin sinergi kelembagaan daerah. Agar bisa dimanfaatkan dan nilai tambah yang tinggi," terangnya.

"Badan litbang kami terbaik di Indonesia. Empat tahun berturut-turut kami sapu bersih, (penghargaan) untuk badan litbang Sumsel. Kita punya cita-cita besar di Sumsel," kata Gubernur Sumsel, Alex Noerdin.

Ia mengatakan, tidak perlu takut untuk menghadapi pasar bebas Asean pada 2015. "1300 tahun lalu kita bersaing dengan Tiongkok dan India. Kita mengontrol selat malaka," imbuhnya.

Secara bertahap Sumsel memiliki program sekolah gratis. "Kita bisa sepakati satu sistem. Mimpi besar Sumsel. Kita laksanakan secara bertahap, sekolah gratis hingga sarjana," pungkasnya.
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Topik Artikel :
Telusuri berita techno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement