JAKARTA - Japans Mitsubishi Corporation menyebutkan pasar otomotif Indonesia memiliki potensi besar untuk terus mengalami pertumbuhan, begitu pun dengan perekonomian Indonesia yang masih bertumbuh terus.
Oleh karena itu, Mitsubishi langsung memilih Indonesia sebagai tujuan investasi dengan membangun pabrik mobil jenis MPV baru, dengan biaya investasi sekira USD600 juta, dan kapasitas produksi 240 ribu unit.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Populasinya 240 juta. Hampir sama dengan Brasil, di Brasil permintaan pasar lebih dari 3 juta. Sekarang di sini 1,1 sampai 1,2 juta. Jadi banyak peluang besar untuk terus tumbuh. Indonesia pasar yang sangat menarik untuk otomotif," kata Chairman of The Board CEO Japan's Mitsubishi Corporation, Osamu Masuko di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (16/9/2014).
Tidak hanya membangun pabrik mobil, Osamu mengungkapkan, Mitsubishi Corporation juga akan mengembangkan pabrik tersebut sekaligus dengan komponennya. "Kita akan membangun pabrik baru. Assembling, bersamaan dengan assembling. Kita ingin meningkatkan itu," tambahnya.
Osamu mengungkapkan, investasi di Indonesia ini pihak Mitsubishi Corporation tidak sama sekali meminta insentif apapun dari pemerintah. Akan tetapi, dirinya tetap memilih Indonesia sebagai wilayah investasi pembangunan pabrik.
"Saat kita membuat keputusan. Pertama market, lalu kualitas buruh juga kami perhatikan. Kita melihat competitiveness dibanding Thailand, Vietnam, dan lainnya," pungkasnya.
(rzy)
