JAKARTA - Bukan sulap bukan sihir, sebuah lukisan yang berdimensi dua dimensi (2-D) bisa menjadi tiga dimensi (3-D) hanya merombak ruangan.
Karya tersebut disulap oleh mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Semarang (Unnes) Noor Achmad yang berhasil memanfaatkan ruang untuk membuat lukisan 2-D tampak seperti benda 3-D. Dengan cara inilah, sebuah lukisan pada objek datar tampak seperti memiliki volume.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Salah satu karya yang dipamerkan berjudul Sandal Jepit. Gambar itu tersusun dari dua bidang lukisan.
Dengan memadukan dua bidang tersebut secara tegak lurus, Noor berhasil menciptakan ilusi bahwa sandal jepit ini memiliki ruang. Bahkan dengan kejeliannya, dirinya juga menciptakan ruang kosong sebagaimana didapati pada benda 3-D yang sebenarnya.
Hasil kreasi Noor itu kini sedang dipamerkan di Gedung Dekanat FBS. Di sana lebih dari 12 karya yang digarap dengan teknik rekayasa ruang dapat disaksikan hingga besok.
Menurut Noor, teknis rekayasa ruang sudah dikenal oleh seniman asing sejak 2007. Namun sepengatahuannya, tidak banyak perupa Indonesia yang mengeskplorasinya secara mendalam.
“Begitu juga di Semarang. Saya kira belum banyak perupa yang mengekplorasi teknik ini,” ujar Noor, seperti dilansir laman Unnes, Selasa (16/9/2014). (fsl)
(rhs)