JAKARTA - Indeks Harga saham Gabungan (IHSG) diharapkan lanjutkan penguatan. IHSG diproyeksikan berada pada rentan support 5.150-5.175.
Separating lines mendekati middle bollinger band (MBB ). MACD bertahan dari penurunannya dengan histogram negatif yang memendek. RSI, Stochastic, dan William’s %R mencoba berbalik naik.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Analyst of AAEI Reza Priyambada mengatakan, meski kemarin mengalami kenaikan, namun IHSG kembali meninggalkan utang gap tipis di level 5.156-5.157.
"Tidak terlalu besarnya utang gap tersebut dan harapan akan adanya penguatan lanjutan maka diharapkan IHSG dapat merealisasikan kenaikan tersebut," ujar Reza dalam risetnya, Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Kemarin, laju IHSG pun langsung mencuat setelah terimbas penguatan bursa saham AS yang juga berimbas pada laju bursa saham Asia. Pelaku pasar pun memanfaatkan momen tersebut untuk kembali mengamumulasi saham-saham yang telah melemah sebelumnya diantaranya properti, keuangan, dan beberapa saham pada sektor komoditas.
"Meski laju Rupiah masih terdepresiasi dan asing masih jualan namun, laju IHSG berhasil bertengger di zona hijau. Sepanjang perdagangan, IHSG menyentuh level 5198,29 (level tertingginya) di mid sesi 1 dan menyentuh level 5157,86 (level terendahnya) di awal sesi dan berakhir di level 5188,18," ujarnya.
(rzy)