TIDAK selamanya sebuah hubungan berlangsung lama. Terkadang Anda dihadapkan pada persoalan yang mengarahkan Anda untuk memutuskan hubungan dengan sang kekasih. Seperti dilansir eHarmony, berikut pertimbangan yang harus Anda pikirkan sebelum mengakhiri hubungan dengan si dia.
Marah
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tanyakan pada diri Anda, apakah Anda hanya marah padanya. Jangan sampai kemarahan sesaat itu menghancurkan hubungan yang indah bersamanya. Berpikirlan lebih jernih dan dengan kepala dingin apakah Anda benar-benar ingin putus dengan si dia.
Keputusan yang tepat
Jika Anda pada akhirnya memutuskan hubungan dengannya, pastikan bahwa keputusan yang Anda ambil sudah tepat. Akan sulit bila Anda ingin menjalin kembali hubungan dengannya. Juga belum tentu dia setuju untuk memulai lagi kisah asmara bersama Anda.
Menyesal
Pastikan Anda tidak akan menyesal bila putus dengannya. Penyesalan yang datang pada akhirnya tidak lagi berguna. Nasi sudah menjadi bubur. Anda harus memikirkannya matang-matang sebelum Anda dan dia berganti status tidak lagi ada hubungan spesial bersama.
Pengaruh dari luar
Keputusan yang Anda ambil harus murni datang dari diri Anda sendiri. Jangan biarkan ada pihak lain yang mengompor-ngompori Anda. Anda tidak boleh terpengaruh oleh perkataan orang lain. Keputusan ini benar-benar pilihan dan keinginan Anda sendiri.
(ren)
