JAKARTA - Indonesia merupakan negara kepulauan dengan berbagai macam demografi di dalamnya. Kondisi demografi dan geografi ini, memang menjadi keuntungan tersendiri, namun ada biaya lebih yang harus dibayar.
Sebut saja masalah bahan bakar pesawat, avtur, yang berbeda di setiap daerah. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat harga Avtur Indonesia bahkan lebih mahal dibandingkan negara lain seperti Singapura.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Menanggapi hal ini, Vice Presiden Corporate Communication PT Pertamina Ali Mudakir mengatakan, mahalnya harga avtur lantaran biaya alpha Pertamina untuk menyalurkan bahan bakar ke berbagai daerah di Indonesia.
"Kalau dia (Singapura) itu kan satu lokasi dan di satu kota. Kalau Pertamina itu ke banyak kota-kota di Indonesia," ujarnya saat ditemui di Batam, Jumat (19/9/2014).
Dia menjelaskan, kondisi demografi dan geografi Indonesia yang sangat unik, juga harus dibayar dengan ongkos yang tinggi, karena tidak semua daerah mempunyai infrastruktur dan menghasilkan minyak. "Ada pertimbangin daerah, bagaimana daerah yang enggak ada kilang, ya lihat itu," tambahnya.
Oleh karena itu, dia meminta maskapai-maskapai yang ada di Indonesia memahami memaklumi permasalahan ini. "Garuda dan lainnya harus memahami hal ini," tukas dia.
(mrt)